(Info) Satu Kekurangan Performance Live Dari SM Town?

SM Entertaiment menunjukan kekuatan
mereka sebagai pemimpin dari K-Pop Wave.
Pada sabtu siang, "SMTOWN Live World
Tour 3″ dimulai di Seoul Jamsil Olympic
Stadium. TVXQ, BoA, Girls Generation, Super Junior,
SHINee, EXO dan total 52 artis berada di
panggung yang sama. Hanya dengan melihat
nama mereka saka, kamu bisa mengatakan
bahwa mereka adalah artis top Asia. Para
fans yang berjumlah kurang lebih 40.00 orang berkumpul dan terlihat
sangat senang
untuk berada disana. Ini adalah performance ketiga 'SMTOWN'
tahun ini dan melihat performance mereka,
kita tentu saja bertanya-tanya bagaimana SM
mampu membentuk banyak sekali bintang
dunia. Kamu juga bisa melihat kearah mana
SM ingin pergi di masa depan. Arah itu adalah untuk memastikan bahwa
para artis bisa sesuai dengan deskripsi dari
'idol'. Sebelum performance ini, fans dari
30 negara di seluruh dunia termasuk
Amerika Serikat, Perancis, Inggris, Polandia,
Australia, Jepang dan China, berdiri di bawah bendera besar SM dengan
bendera mereka
masing-masing. SM berjanji untuk
menciptakan sebuah negara baru di bawah
musik mereka dan mengesampingkan
perbedaan tiap negara. Dalam menciptakan negara mereka sendiri,
SM memberikan kita sekilas akan gambaran
tentang apa yang ingin mereka capai.
Mereka mencoba untuk membuka semua
dari hiburan ke dalam perjalanan, memasak
dan lainnya. Mereka ingin menciptakan semacam keluarga dan perusahaan yang
bersatu dan meningkatkan loyalitas dari
orang-orang. Meskipun mereka
mengharapkan bahwa orang-orang awalnya
akan memprotes pertumbuhan pengaruh
mereka di tempat lain juga, kekuatan sinergi dari SM sepertinya
menyimpan potensial
lebih. "SMTOWN Live World Tour 3″ menunjukan
potensi tersebut dengan sangat baik.
Sebagian besar dari lagu dalam performance
diubah untuk menunjukan semacam getaran
rock-n-roll dan karisma dari para artis
ditunjukan dengan sangat menarik. Kolaborasi diantara kelompok-kelompok
idola seperti f(x), EXO, Girls Generation,
Super Junior dan BoA sangat menarik untuk
dilihat. Video idola generasi pertama, H.O.T,
naik keatas layar dan semua artis yang
berjumlah 52 orang tersebut bernyanyi bersama lagu "Hope" milik H.O.T, untuk
menutup konser. Performance yang melibatkan pistol air dan
kembang api tak terbatas, keduanya
mempertinggi pengalaman dari performance
mereka. TVXQ Yunho, Super Junior Eunhyuk,
SHINee Taemin, f(x) Victoria, Girls Generation
Hyoyeon, Yuri dan Yoona semuanya berpartisipasi dalam sebuah parade dance
dan itu adalah sebuah momen dimana para
artis menjadi satu dengan penggemar dan
cinta mereka untuk para group ini. Namun, ada satu aspek yang membuat anda
sedikit kecepa. Ini adalah kurangnya live
band. Para performance penyanyi ini tidal
100% live, karena beberapa vokal dan back
chorus di pre-recorded. Karena jumlah
powerful dancing dan banyak bergerak di pertunjukan menarik mereka, ini mungkin
bisa menjadi pilihan yang benar. Namun,
setiap orang mengerti bahwa ini hanyalah
alasan dan itu adalah satu hal yang tidak
sempurna pada malam hari. Jika SM bermimpi besar, mereka harus
memiliki tujuan seperti Lady Gaga dan
Beyoncé. Mereka perlu memahami mengapa
fans menyukai pertunjukan live dari artis
seperti mereka dan sebagian besar
mengghormati mereka sebagai penyanyi. Popularitas bersifat sementara. Agar K-Pop
memiliki jangka panjang dan membuktikan
diri sebagai artis dan juga pemusik penting,
mereka harus bertindak seperti itu pula.

Cr : koreanindo.net

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar: