Satu hal yang tak bisa
dipisahkan dari sasaeng
fans adalah taksi. Para
sasaeng fans itu biasanya
menyewa taksi khusus untuk menguntit mobil idola mereka. Tak
jarang, kejar-mengejar pun terjadi karena
sang idola berusaha melarikan diri. Yang mengejar pun tak hanya satu taksi.
Kabarnya, setelah program musik, seorang
artis bisa dikuntit oleh 10 sampai 20 taksi.
Mobil Junsu 'JYJ' kabarnya pernah menabrak
tiang listrik setelah berusaha kabur dari
kejaran sasaeng fans. Taksinya pun bukan taksi biasa, bisa disebut
sebagai sasaeng taksi karena memang
khusus mengangkut sasaeng fans. Tarifnya
pun beragam, dari paket satu jam sampai
sembilan jam. Sasaeng taksi biasanya mangkal di luar
apartemen selebriti atau di luar kantor
stasiun televisi. Mereka bersedia menyetir
dengan kecepatan tinggi untuk mengejar
mobil sang artis. "Aku memasang tarif USD 30 per jam (sekitar
Rp 280 ribu). Sulit untuk berhenti (menjadi
sasaeng taksi) karena uangnya sangat
banyak dan mudah. Aku bisa mengangkut
mereka dua kali dalam seminggu," ujar
seorang pengemudi sasaeng taksi dilansir Naver. Beberapa supir taksi
lainnya langsung
memasang tarif per sembilan jam. Rata-rata
USD 500 (sekitar Rp 4,7 juta) untuk
membuntuti selama 9 jam. Bahkan ada yang
diberi tambahan uang jika berhasil menabrak
mobil sang artis. Karena sudah terbiasa, tak jarang para supir
taksi itu justru menjadi sumber informasi
bagi sasaeng fans. Mereka mengetahui jelas
di mana sang artis berada. Tarif supir
semacam ini tentu lebih mahal, seperti
dilansir JYJ3.net, tarifnya bisa mencapai USD 800 atau sekitar Rp 7,5
juta. Supir taksi ini juga disebut dalam salah satu
Tweet terakhir Heechul sebelum menutup
akunnya. Ia mengaku trauma karena selalu
diikuti. Apalagi Heechul pernah menjadi
korban kecelakaan mobil pada 2006 lalu. "Aku masih merasakan efek setelah
kecelakaan dan aku takut untuk
mempertaruhkan hidupku dan menyetir
seperti sedang kabur dari sesuatu. Dan pada
kalian (supir taksi), tolong jangan membawa
fans asing yang tak kalian kenal. Membawa anak muda dengan senyum membuat kalian
tampak seperti pembunuh," tulis Heechul
dalam Tweet terakhir tersebut. Dari mana para sasaeng fans yang sebagian
besar remaja itu mendapat uang untuk
membayar taksi? Bagaimana pula orangtua
mereka menanggapi hal tersebut? Simak
terus di Main Stage KPop hari ini hanya di
Korean Culture!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar